judi36

Analisa 2 Ahli Konstruksi Soal Ambruknya Selasar BEI, Ada yang Sebut Kebanyakan yang Bergerombol

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Penyebab niscaya ambruknya mezanin di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) masih diselidiki pihak kepolisian.
Meski demikian, Ketua Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Davy Sukamta menilai, dari sejumlah foto dan video yang beredar ada dugaan kemunduran kualitas materi yang menyangga mezanin.
"Kalau saya lihat, ini mungkin alasannya ialah kemunduran bahan. Salah satu penggantung lepas. Bisa dilihat dari sisi yang ada, lepas dudukannya," ujar Davy, Selasa (16/1/2018).


Dari gambar yang telah ditandai garis putus-putus berwarna merah, Davy menunjukkan ada gantungan yang lepas atau hilang.
Seharusnya, jarak antara gantungan tetap sama.
"Karena bekerja secara tarik vertikal, sanggup saja material beton induknya mengalami creep atau sanggup juga alasannya ialah gempa terjadi retak," terang Davy.
Ia menambahkan, keretakan ini menciptakan kepingan besi bercagak atau paku besar untuk mengukuhkan menjadi tidak baik.
Meski demikian, kata Davy, hal tersebut bukan berarti kesalahan konstruksi atau pembangunan yang tidak tahan gempa.
Namun, gempa menciptakan kekuatan penyangga mundur atau bergeser.
"Sebaiknya sesudah gempa ada audit. Tanggal 15 Desember 2017 ada gempa kan, yang malam-malam itu," imbuh Davy.

Kelebihan beban
Analisa lain juga dilontarkan oleh Direktur Bina Penyelenggaraan Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR Sumito.
Berdasarkan video, ia menduga, lantai mezanin tidak berpengaruh menahan beban yang ada.
"Mungkin ini mezanin hanya didesain untuk orang lewat saja kan, tidak bergerombol, berkumpul menyerupai itu. Asumsinya paling hanya untuk 5-10 orang," kata Sumito, Selasa (16/1/2018).
Saat insiden terjadi, diperkirakan hampir 50 mahasiswa berdiri di atas kawasan yang sama.
Hal itulah yang diduga menciptakan lantai mezanin tidak berpengaruh menahan beban.
Selain itu, ia menduga, ada ketidaksempurnaan pada dikala memasang kawat baja penahan lantai yang menggantung pada beton di atas.
"Sebenarnya kawatnya sih enggak mungkin putus. Kemungkinan bukan kawatnya yang putus. Mungkin yang jadi duduk perkara ialah sambungannya yang digantungkan di atas," kata Sumito.
Meski demikian, Sumito menyatakan, bahwa dua hal itu masih dugaan sementara dan belum sanggup dipastikan.
Menurut dia, diharapkan tim forensik engineering yang terjun eksklusif ke lapangan untuk memastikan penyebab insiden itu.
"Saya enggak tahu (pastinya) makanya nanti diteliti penuh oleh tim forensik engineering untuk memastikan penyebab pastinya itu apa. (Apakah) alasannya ialah dulu pada waktu memasang penggantung itu bautnya tidak sempurna, tidak memenuhi standar? Nanti hasil penelitian dari tim forensik (akan menjelaskan) itu tadi," tutup Sumito. (TRIBUNNEWS.com)
 Ahli Konstruksi Soal Ambruknya Selasar BEI MISTERI Penyebab niscaya ambruknya mezanin di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI)
Kondisi lobi Tower 2 Gedung BEI Jakarta pascalantai mezanin ambrol.(Doc. Istimewa) 
Sumber Berita : http://banjarmasin.tribunnews.com/2018/01/17/analisa-2-ahli-konstruksi-soal-ambruknya-selasar-bei-ada-yang-sebut-kebanyakan-yang-bergerombol?page=all

Re-Post by http://migoberita.blogspot.co.id/ Rabu/17012018/10.46Wita/Bjm 
judi36
 
Top